Tidak dapat dipungkiri lagi, khususnya di Indonesia, kebutuhan akan peralatan tata cahaya dan tata suara ini seakan-akan menjadi kebutuhan pokok yang keberadaannya setara dengan kebutuhan acara tersebut seperti makanan, dekorasi, dan sebagainya. Tingkat kebutuhan pemakaian peralatan tersebut di atas mulai meningkat seiring dengan pesatnya teknologi dan kebutuhan dari penyelenggara acara.
Dalam artikel ini akan dikupas satu per satu mengenai pengenalan barang-barang peralatan tata cahaya, cara penentuan atau pemilihan peralatan tersebut pada suatu acara, dan petunjuk praktis mengenai tata laksana pemakaian peralatan tersebut. Dengan satu harapan, agar setiap konsumen yang akan memilih atau memakai peralatan-peralatan tersebut memiliki satu informasi dan pengetahuan yang bersifat mendidik agar tidak keliru dalam menerapkan pemakaian peralatan tata cahaya dalam menyukseskan suatu acara.
Komposisi peralatan tata cahaya sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Hanya pemakaian istilah saja yang dikeluarkan oleh pabrikan pembuat peralatan ini yang seakan-akan membuat banyak istilah yang digunakan dalam peralatan ini. Mengenai merek, tidak akan dibahas dalam artikel ini. Demikian juga dengan kualitas barang-barang tersebut.
Pada dasarnya peralatan ini terdiri dari:
PAR 64 (Parabolic Aluminized Reflector 64)
|
|
|
|
Flood halogen/CYC
|
|
|
|
Fresnel
|
|
|
Salah satu komponen dari peralatan tata cahaya yang akhir-akhir ini sering dipergunakan adalah lampu efek yang terbagi dalam 2 (dua) jenis, yaitu scanner dan moving light. Sama seperti peralatan tata cahaya yang lain, berbagai merek lampu efek dapat kita jumpai di pasaran. Kapasitas bohlam biasanya lebih bervariasi, seperti mulai dari kapasitas 250 Watt, 575 Watt, 1200 Watt, bahkan yang terbaru ada yang berkapasitas 1500 Watt dan 2000 Watt.
Peralatan ini dikendalikan secara otomatis melalui komputer atau lighting console
Scanners
|
|
|
|
- Untuk menentukan jumlah PAR minimal yang diperlukan dalam satu acara dilakukan perhitungan sederhana sebagai berikut: lebar panggung x 2.
- Untuk pemakaian jumlah lampu fresnel biasanya disesuaikan dengan kebutuhan acara.
- Untuk penggunaan lampu efek seperti moving light atau scanner, biasanya ditentukan sesuai dengan kebutuhan acara. Sebagai analogi, pemakaian lampu-lampu efek ini seperti jumlah penari yang akan mengisi sebuah acara. Semakin banyak penari maka suasana di atas panggung akan semakin meriah. Demikian pula dengan penggunaan lampu efek.
- Untuk pemakaian smoke machine, yang harus diperhatikan adalah kualitas dari liquid mesin ini. Apabila liquid yang dipakai mampu menghasilkan efek asap yang tebal maka disarankan agar penggunaannya tidak lebih dari satu atau disesuaikan dengan besarnya ruangan acara. Pemakaian smoke machine ini ditujukan agar garis-garis sinar yang dihasilkan oleh PAR dan lampu efek menjadi lebih terlihat dengan jelas sehingga menambah suasana menjadi semakin lebih meriah.
- Perhatikan kapasitas listrik yang dipergunakan secara keseluruhan pada peralatan tata cahaya dengan kapasitas listrik yang disediakan oleh tempat acara atau gedung
Lighting:effect light
Beberapa peralatan tata cahaya ini akan memberikan kesan anggun, dan mewah di acara yang anda adakan:
Scanners
|
|||
|
|||
|
|||
Smoke machine
|
|||
|
|||
Follow spot
|
|||
|
|||
City Light Color/Wash
|
|||
|
|||
Mirror ball
|
|||
http://lidahibu.com |
No comments:
Post a Comment